Karawang,- Menghadapi el-nino pada musim kemarau yang panjang, puluhan petani bersama Waker Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) dan Perum Jasa Tirta (PJT) II mulai melakukan perbaikan sejumlah aliran sekunder. “Ini merupakan kegiatan rutin. yang dilakukan secara bergotong royong yang melibatkan warga sekitar terutama petani yang sumber mata pencahariannya sangat bergantung pada pengairan Irigasi untuk bercocok tanam padi dan palawija lainnya,” ungkap Juru Pengairan Telukjambe

Sub seksi telukjambe Unit Usaha Wilayah II Seksi Tarum Walahar, Yudi Irawan, Senin (13/5). Yudi mengatakan kegiatan ini adalah kegiatan pengontolan secara berskala dan melakukan perbaikan jika ada yang harus diperbaki di wilayah saluran sekunder pengasinan Desa Karangligar, tepatnya saluran sekunder pengasinan.
Pelaksanaan perbaikan dilakukan dengan secara manual. Hanya menggunakan cangkul sebagai alat untuk menggali sedimentasi lumpur, eceng gondok dan sampah pada saluran sekunder. “Meski menggunakan alat yang sederhana hanya cangkul saja, tetapi pengurangan sedimentasi ini cukup efektif karena kita melakukan secara rutin, bertahap dan tentunya dengan bergotong royong bersama warga sekitar” ucapnya. (kimka/diskominfo)